Back to search:Field Service / West Java

I. Wewenang (Authority)

Seorang Field Service / Customer Service Manager memiliki wewenang untuk:

  • Mengatur dan mengawasi kegiatan field service — termasuk penjadwalan teknisi, mobilisasi ke site, dan pelaksanaan pekerjaan di lapangan (commissioning, troubleshooting, inspection, dsb).
  • Menentukan prioritas penanganan keluhan pelanggan, termasuk penugasan teknisi dan sumber daya.
  • Menyetujui laporan pekerjaan lapangan (Service Report) sebelum dikirim ke pelanggan.
  • Mengeluarkan rekomendasi teknis atau solusi kepada pelanggan terkait hasil inspeksi atau troubleshooting.
  • Berkoordinasi dengan departemen engineering, QA/QC, dan workshop dalam penyusunan rencana perbaikan dan follow-up service.
  • Menilai kinerja tim field service, termasuk evaluasi teknisi dan rekomendasi training.
  • Menentukan kebutuhan spare parts atau material support untuk pekerjaan di site.
  • Menyetujui estimasi biaya servis dan mendukung proposal teknis-komersial ke pelanggan.

II. Tanggung Jawab (Responsibilities)

  • Menjamin kepuasan pelanggan melalui respons cepat, komunikasi efektif, dan hasil kerja lapangan yang sesuai standar API/ANSI.
  • Mengatur seluruh kegiatan field service — mulai dari mobilisasi tim, safety induction, pelaksanaan, hingga laporan akhir.
  • Menjaga komunikasi aktif dengan pelanggan (oil & gas operators, EPC, dll) untuk membangun hubungan jangka panjang.
  • Meninjau laporan teknis (service report, inspection report, site visit report) sebelum dikirim ke pelanggan.
  • Menangani klaim garansi dan komplain pelanggan, termasuk root cause analysis dan preventive action.
  • Menjamin kepatuhan terhadap HSE (Health, Safety & Environment) dalam setiap pekerjaan lapangan.
  • Memberikan input teknis dan feedback dari lapangan kepada tim engineering dan produksi untuk perbaikan desain atau proses.
  • Membuat KPI service performance seperti response time, downtime, dan customer satisfaction index.
  • Menyusun laporan periodik ke manajemen terkait aktivitas service, keluhan pelanggan, dan peluang bisnis tambahan (aftermarket opportunity).

III. Kualifikasi (Qualifications)

Pendidikan & Pengalaman:

  • Minimal S1 Teknik Mesin / Teknik Industri / Teknik Permesinan.
  • Pengalaman minimal 10 tahun di bidang pompa industri, khususnya API/ANSI pump, termasuk commissioning dan maintenance.
  • Diutamakan memiliki pengalaman di oil & gas sector atau perusahaan OEM / repair workshop pompa.
  • Memahami standar API 610, API 682, API 697 dan API 686.
  • Familiar dengan sistem ISO 9001, ISO 14001, ISO 45001, dan basic project management.

Kemampuan Teknis & Manajerial:

  • Mampu membaca drawing, datasheet, dan laporan inspeksi pompa.
  • Menguasai analisa problem mekanikal dan sistem hidrolik pompa.
  • Memiliki leadership dan kemampuan komunikasi kuat, baik dengan pelanggan maupun internal.
  • Menguasai Microsoft Office & Microsoft Project (menjadi nilai tambah).
  • Mampu bekerja dengan target waktu, tekanan lapangan, dan koordinasi lintas departemen.

IV. Laporan & Hubungan Kerja

  • Melapor langsung kepada: General Manager (atau Operations Director).
  • Membawahi: Field Engineer / Service Technician / Service Coordinator.
  • Berkoordinasi dengan: Engineering, QA/QC, Workshop Production, Sales, dan Procurement.