Back to search:Chiller Technician / Surabaya (east)

Kualifikasi Umum:

  • Pendidikan minimal D3 Teknik Mesin / Teknik Refrigerasi & Tata Udara

  • Pengalaman kerja minimal 5 tahun dalam bidang sistem pendingin industri (chiller, AHU, cooling tower).

  • Menguasai sistem HVAC, kontrol otomatis, refrigerant handling, dan troubleshooting.

  • Mampu membaca diagram listrik dan sistem pipa (P&ID).

  • Disiplin, teliti, dan mampu bekerja dalam tim maupun mandiri.

Tugas dan Tanggung Jawab Teknisi Chiller Senior :

1. Pemeliharaan dan Perawatan (Maintenance)

Melaksanakan pemeriksaan rutin (harian, mingguan, bulanan) terhadap sistem chiller, termasuk unit kompresor, kondensor, evaporator, dan cooling tower.

Melakukan preventive maintenance sesuai jadwal agar performa sistem tetap optimal dan mencegah kerusakan besar.

Mengecek parameter operasional seperti tekanan, suhu, arus listrik, dan level refrigerant.

Melakukan pembersihan dan kalibrasi sensor, filter, dan komponen pendingin untuk menjaga efisiensi energi.

2. Perbaikan dan Penanganan Gangguan (Troubleshooting & Repair)

Mengidentifikasi penyebab gangguan atau kerusakan sistem chiller (baik mekanikal maupun elektrikal).

Melakukan perbaikan cepat (corrective action) untuk meminimalkan downtime sistem.

Menangani penggantian spare part atau komponen utama (compressor, motor, valve, expansion device, dsb).

Menyusun laporan kerusakan dan hasil perbaikan untuk dokumentasi teknis.

3. Pengawasan dan Koordinasi

Mengawasi pekerjaan teknisi junior atau kontraktor dalam pelaksanaan servis atau proyek perawatan chiller.

Memberikan bimbingan teknis (coaching) kepada tim maintenance di lapangan.

Berkoordinasi dengan bagian Engineering, Utility, dan Produksi untuk memastikan sistem pendingin mendukung kebutuhan operasional pabrik atau gedung.

4. Peningkatan dan Evaluasi Kinerja Sistem

Memberikan rekomendasi teknis terkait upgrade atau modifikasi sistem untuk meningkatkan efisiensi dan keandalan chiller.

Melakukan analisa performa dengan membandingkan data aktual dan data desain.

Terlibat dalam proses audit energi atau inspeksi pihak ketiga.

5. Aspek Keselamatan dan Lingkungan

Memastikan seluruh aktivitas pemeliharaan dilakukan sesuai prosedur K3 dan standar lingkungan (terutama terkait refrigerant dan limbah pendingin).

Menjamin penggunaan alat pelindung diri (APD) dan sistem pengamanan kerja berjalan dengan baik.